3 Bulan Berlalu, Pelaku Mutilasi Asri Iskandar Alam Belum Tertangkap

3 Bulan Berlalu, Pelaku Mutilasi Asri Iskandar Alam Belum Tertangkap
3 Bulan Berlalu, Pelaku Mutilasi Asri Iskandar Alam Belum Tertangkap

Majalahglobal.com, Halsel – Pembunuhan mutilasi berencana yang terjadi di Desa Kasiruta Dalam (Kasdam), Kecamatan Kasiruta Timur, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara pada tanggal 1 Mei 2022 belum juga terungkap.

 

Sudah melewati tiga bulan sejak terjadinya pembunuhan yang dialami Almarhum Asri Iskandar Alam AIA (27) yang dimutilasi sejak tanggal 1 Mei 2022 ditangani Polsek Indari, Pelakunya belum juga tertangkap hingga saat ini, Minggu (07/08/2022).

 

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Bacan Barat (Halsel), Ipda Hasan Abdul Wahab mengatakan dirinya belum dapat memberikan tanggapan terkait kasus tersebut karena sedang memasuki penetapan tersangka.

 

“Saya mohon maaf belum bisa memberikan tanggapan, sebab kasus ini mendekati tahapan penetapan tersangka. Sehingga saya butuh waktu untuk mengkroscek kembali berkas hasil pemeriksaan dan barang bukti lainnya,” kata Ipda Hasan beberapa waktu lalu sebelum dilaksanakan Autopsi oleh tim Forensik.

 

Lebih lanjut dikatakannya, jika masih terdapat kekurangan bukti-bukti, maka pihaknya menurunkan Dokter Forensik untuk melakukan Autopsi.

 

“Saya minta maaf belum dapat memberikan tanggapan lebih banyak,” jelasnya.

 

Sementara orang tua Kandung Asri Iskandar Alam, Ambra Conoras selaku ibu Rumah Tangga yang telah kehilangan buah hati yang sangat ia sayangi sangat mengharapkan pihak kepolisian segera mengungkap kasus ini dan menangkap pelakunya.

 

“Saya berharap dan memohon kepada Allah serta pihak kepolisian agar terus mengusut dan menangkap pelaku yang membunuh anak saya. Cara-cara yang dilakukan pelaku terhadap anak saya terlalu kejam,” pinta Ambra sambil menagis dan berbaring ditempat yang tak selayaknya ia berbaring.

 

Selain itu, Ambra pun mengaku telah kehilangan putra terbaiknya yang penurut dan baik hati telah pergi untuk selamanya.

 

“Almarhum Asri adalah anak kesayangan saya selaku orang tua, karena Almarhum orangnya penurut dan saling berbagai rejeki jika ada kelebihan. Kepergian Asri membuat beban bagi saya karena meninggalkan Istri dan tiga orang anak-anaknya yang masih kecil dan belum sekolah. Ditambah beban adik perempuannya yang masih kuliah di Ternate. Jadi selama ini Asri yang membantu biaya kuliah adiknya,” tuturnya.

 

Saat dicoba dikonfirmasi kembali, Kapolsek Bacan Barat, Ipda Hasan Abdul Wahab melalui pesan chat WatsAAp pada tanggal 07 Agustus 2022 terkait kasus tersebut mengatakan bahwa masih menunggu hasil tes DNA dari Lab Forensik.

 

“Tunggu saja, kalau sudah ada hasilnya. Semua akan kami undang termasuk keluarga Almarhum Asri Iskandar Alam,” ujarnya. (Kandi)

Exit mobile version