Kirab Piala Adipura Keliling Kota Banyuwangi, Setelah Mampu Mempertahankan Selama Lima Kali Berturut-turut

BANYUWANGI – majalahglobal.com : Kirab Piala Adipura keliling kota di sepanjang jalan protokol Banyuwangi sengaja digelar Pemkab Banyuwangi untuk merayakan Piala Adipura selama lima kali berturut-turut (4/8). Kirab Piala adipura bertujuan meningkatkan semangat warga Kota Banyuwangi untuk terus menjaga Lingkungan sekitarnya supaya selalu bersih sehingga menciptakan suasana yang nyaman, yang menjadikan wisatawan tertarik untuk kembali berlibur ke Banyuwangi. 
Selain itu juga diperoleh Piala lain dalam waktu yang bersamaan. Diantaranya adalah piala Adipura kategori kota sedang untuk kabupaten Banyuwangi, Kalpataru bidang penyelamat lingkungan yang diberikan kepada kelompok nelayan Samudra Bhakti, Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo. Tiga sekolah di Banyuwangi juga mendapatkan piala adiwiyata predikat mandiri, yakni SMAN I Giri, SDN Penganjuran IV,SDN 2 Tampo, Kecamatan Cluring.
Kirab tersebut, semakin meriah dengan ikut sertanya ratusan nelayan yang tergabung dalam kelompok Samudera Bakti Bangsring, Wongsorejo. Kelompok nelayan yang mengelola wisata bahari Bangsring Underwater.
Saat menerima rombongan kirab di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, “Keberhasilan Banyuwangi meraih beberapa penghargaan bergengsi di bidang lingkungan hidup tersebut,  merupakan buah dari kerja keras bersama masyarakat Banyuwangi dalam menjaga lingkungan. “Penghargaan ini adalah penghargaan untuk semua masyarakat Banyuwangi, karena telah bahu membahu mewujudkan dan menjaga kebersihan Banyuwangi. 
Kemudian Anas juga menambahkan, “Saat ini, banyak tamu dan wisatawan yang datang. Jika Banyuwangi kotor dan jorok, tentu mereka akan enggan datang. Kalau perlu, seusai sholat Subuh, musola-mushola mengumumkan kepada masyarakat agar tidak membuang sampah ke sungai. Keberhasilan dalam menjaga lingkungan yang bersih dan sehat, merupakan bekal penting untuk membangun daerah, khususnya di sektor pariwisata.
Dan Anas juga mengajak masyarakat untuk terus menjaga lingkungan, terutama kebersihan sungai.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi Husnul Chotimah mengatakan keberhasilan Banyuwangi bisa meraih Adipura untuk kelima kalinya, berkat kerja sama semua pihak. “Kita tidak bekerja sendiri, tapi juga keterlibatan instansi lain, terutama yang berkaitan dengan fasilitas umum. Seperti di stasiun dan pelabuhan.” Ke depannya, Banyuwangi menargetkan bisa meraih Adipura Kencana. Untuk itu, akan disiapkan berbagai TPA di setiap Kecamatan dan Desa. “Dengan adanya TPA di masing-masing kecamatan, harapannya, sampah bisa dikelola dengan baik, sehingga kebersihan Banyuwangi bisa menyeluruh
Dan Husnul menambahkan, “Perhatian Banyuwangi dalam menjaga sungai juga menjadi faktor pendukung. Kita setiap tahun menggelar festival kali bersih dan juga menempatkan beberapa CCTV untuk memantau pembuang sampah sembarangan ke sungai, sehingga bisa ditangani dengan tepat.” (Andi)
Baca Juga :  Wabup Subandi Bertekad akan Menuntaskan PTSL di Kabupaten Sidoarjo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *