SOLO, majalahglobal.com – Bangsa Indonesia sebentar lagi dihadapkan dengan Pemilu 2024. Banyak pihak yang khawatir, bahwa momentum pesta demokrasi ini mampu memecah belah persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia.
Berawal dari keresahan tersebut, Pasederekan Solo Raya (PSR) mengundang sejumlah perwakilan tokoh politik di Kota Bengawan untuk saling menjaga persatuan dan kesatuan di tengah momentum politik ini.
“Termasuk dari relawan pengusung Paslon Capres-Cawapres di Kota Solo. Ini kami undang semua, untuk bersama-sama menjaga persatuan dan kesatuan. Jangan sampai, ajang politik ini justru memecah belah Bangsa Indonesia,” terang Penanggung Jawab Kegiatan Gelar Budaya Kebangsaan dan UMKM untuk Pemilu Damai 2024, Hendras Ery Wicaksana kepada wartawan, Jumat (15/12/2023).
Kegiatan yang digelar di Sasana Sewaka Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat ini, juga diwarnai dengan deklarasi damai dari sejumlah perwakilan parpol maupun pendukung Capres-Cawapres. Dilanjutkan, dengan pemukulan kenong yang menandakan bahwa mereka sepakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia.
“Kami berharap, Pemilu nanti bisa berjalan lanca, aman dan nyaman,” kata Hendras.
Sementara itu, Ketua Panitia, Imam Rofiq mengatakan, banyak pihak yang menginginkan penyelenggaraan Pemilu 2024 berjalan aman dan damai. Mengingat, pasca penyelenggaraan pesta demokrasi tersebut, masyarakat menginginkan perubahan ekonomi untuk bisa memperbaiki kualitas hidup mereka.
“Berikan hak pilih sesuai hati nurani masing-masing. Tapi, tetap jaga persatuan dan kesatuan,” katanya.
Dalam kegiatan itu, juga dihadiri pelaku UMKM dari berbagai wilayah di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Salah satu produk UMKM dari Jawa Timur yang mewakili adalah Tas anyaman yang di produksi secara manual dari bahan tali striping berwarna, dirajut sedemikian rupa yang cantik hingga membuat beberapa pengunjung tertarik dan terkesan.
Selain tas anyaman dengan kombinasi cantik, Kain Kalipena dengan teknik Shibori juga hadir dalam UMKM yang diselenggarakan di keraton Sasana Sewaka Keraton Solo, teknik Shibori yang bisa di jadikan beberapa macam produk di antaranya, adalah Kemeja, Dobby motif, pashmina, Minibag serut, tempat tisu, primissina motif, dan gantungan kunci.
Anggota / peserta komunitas “Pesederekan Solo Raya”, Sri Wahyuni menyampaikan, bahwa dalam rangka HUT komunitas dan gelar budaya sosialisasi pemilu damai dan gelar UMKM di seluruh Indonesia berharap bisa berkembang dan maju serta produk UMKM bisa mendongkrak ekonomi masyarakat, dan berpesan memilihlah pemimpin yang memikirkan kepentingan rakyat banyak,” tutupnya. (Ldy)
