Majalahglobal.com, Halsel – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Maslan Hi. Hasan mengaku terima uang haram dari Kepala Desa Tobaru Kecamatan Gane Timur.
Bagaimana tidak, beberapa pertanyaan sasaran yang di lontarkan awak media Majalahglobal.com Biro Halmahera Selatan membuat Kadis PMD Maslan Hi. Hasan mengaku menerima uang haram sebesar Rp.5 Juta.
Diketahui, Uang tersebut berasal dari Dana Desa (DDS) Desa Tobaru Kec. Gane Timur (Halsel) yang diperuntukan Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk masyarakat disana.
“Benar saya terima uang Rp. 5 Juta dari Kepala Desa Tobaru karena ada rekomendasi yang saya buat dan saya tandatangani sehingga dikasih uang dengan ucapan terima kasih, jadi bukan saya yang minta. Tetapi saya ingatkan, jangan coba-coba dimuat ke berita kalau sampai muat maka saya akan pukul kamu. Tak percaya, nanti liat saja berani muat, saya bunuh kamu,” ancam Kadis DPMD Halsel pada kedua orang wartawan Biro Halsel saat dikonfirmasi, Minggu (8/01/2023).
Selain dirinya, Maslan juga menyebut, Adik Kandung Bupati Halmahera Selatan yakni Pak Pardi juga turut menerima uang sebesar Rp.45 Juta seperti beredarnya sebuah Video di berbagi Grup Akun Facebook “Asria Budi dan beberapa Grup berita WA lainnya.
“Termasuk di Video yang beredar, Kades Tobaru juga sebut nama Pardi adiknya Bupati Halsel terima uang dan ada juga yang lain. Jadi bukan saya saja yang disebut dalam video,” ungkap Maslan.
Terpisah, Pardi memberikan keterangannya pada Awak Media ini, terkait beredarnya Video Kades Desa Tobaru yang menyebut dirinya menerima Uang Dana desa sebesar Rp.45 Juta.
“Diangkat ke berita juga tidak ada masalah. Tetapi Pelaku yang mencemarkan nama baik saya telah melaporkan ke Polres Halsel dan bersangkutan sudah diperiksa. Untuk kebenarannya saya harap agar wartawan nanti datang di Polres pada hari Senin nanti agar kita dengar kebenarannya secara bersama-sama,” ungkap Pardi.
Sebelumnya, Viral sebuah Video di Medsos yang diketahui video milik PJS Kepala Desa Tobaru Kec. Gane Timur (Halsel) Topirius Jela Jela dipersoalkan Masyarakat atas Dugaan kuat Korupsi Dana desa Ratusan Juta Rupiah.
Sehingga Topirius mengungkapkan dihadapan Masyarakat bahwa Uang BLT Dana Desa yang dipertanyakan telah diberikan ke Kepala Dinas DPMD Halsel dan kedua nama sebagaimana disebut dalam video yang saat ini sudah menjadi perbincangan Publik Masyarkat Halmahera Selatan dan sekitarnya.(Kandi)