Halsel, Majalahglobal.com – Curah hujan dengan intensitas tinggi meguyur Desa Tabalema Kecamatan Mandioli Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan. Provinsi Maluku Utara. Akibatnya, puluhan rumah warga tergenang banjir yang mengganggu aktivitas masyarakat.
Informasi yang terima Media ini, ketinggian air sudah mencapai lutut kaki orang dewasa dan itu terus bertambah naik disertai angin kencang yang dapat membahayakan keselamatan Warga di sana.
Ketua Rt 02 Desa Tabalema Manaf Ishak, mengatakan banjir yang terjadi akibat dari tingginya curah hujan dalam dua hari terakhir tanpa henti.
“Sejak kemarin tanggal 21 Maret 2024 tanda-tanda banjir sebenarnya sudah terlihat. Sekarang hampir semua rumah warga di Desa Tabalema sudah terendam banjir,” kata Manaf sabtu 22 Maret 2025.
Menurut Manaf, hingga malam ini ketinggian air akibat banjir sudah sampai pada lutut kaki orang dewasa dan hingga saat ini hujan deras masih terus mengguyur Desa Tabalema.
“Warga sudah ada yang memilih untuk mengungsi. Saat ini saja hujan masih terus turun. Kami warga di sini sangat mengharapkan perhatian dari Bupati Halmahera Selatan, Hassan Ali Bassam Kasuba, untuk dapat mengatasi semua ini, menimal harus ada talud penahan air sungai agar tidak meluap ke rumah-rumah warga seperti sekarang ini,” harap Manaf.
Linmas Desa Tabalema, Gufran abd Rahman mengatakan banjir kali ini terparah adalah perkampungan yang berada di bantaran sungai tanpa talud sebagai penahanan air.
“Semua rumah warga yang ada di sepanjang sungai ini, maupun yang berjarak seratus sampai dua ratus meter itu terendam banjir,” ujarnya.
Senada di sampaikan Kepala Desa Tabalema Abidin Taib, memprediksi jika curah hujan masih terus berlangsung akan menimbulkan kerugian yang lebih besar lagi bagi warganya di sana.
“Saat ini kondisi Desa hampir semua rumah Warga Desa Tabalema sudah terendam banjir. Semoga saja tidak bertambah buruk. Kami masih terus memantau, apalagi hujan masih terjadi,” Tutup Kades.
(Jurnalis/Kandi)