Dr. Slamet Berharap Ada Satu Orang di Mojokerto yang Bangun Masjid untuk Muhammadiyah

Dr. Slamet Berharap Ada Satu Orang di Mojokerto yang Bangun Masjid untuk Muhammadiyah
Dr. Slamet Saat Memberikan Ceramah
Majalahglobal.com, Mojokerto – Dr. Slamet Muliono Redjosari menjadi pembicara dalam Pengajian Umum Ahad Pagi (PUAP) Muhammadiyah Kota Mojokerto, Minggu (27/8/2023) di Jalan Tamansiswa 25, Kota Mojokerto.
Dr. Slamet Berharap Ada Satu Orang di Mojokerto yang Bangun Masjid untuk Muhammadiyah
Ratusan umat muslim Muhammadiyah Kota Mojokerto mendengarkam ceramah Dr. Slamet
Dr. Slamet mengungkapkan, bagi yang mendapatkan kesempatan bangun di sepertiga malam, tolong jangan hanya ke kamar mandi untuk buang air.
“Jangan disia-siakan kesempatan tersebut. Gunakan untuk salat tahajud dan berdoa sama Allah. Doakan anak-anak kita. Kalau anak-anak kita bodoh, jadikan anak yang pintar. Kalau anak-anak kita miskin, jadikan dia orang yang cukup. Kalau anak-anak kita ini tidak sukses dunia, jadikan dia sukses di akhirat,” pesan Dr. Slamet.
Masih kata Dr. Slamet, doa orang tua itu tembus sampai langit ketujuh. Selalu doakan anak-anak kita menjadi anak yang bertauhid.
“Dengan begitu anak-anak kita akan bergerak sendiri. Jadi dia punya keyakinan, kalau dia berbakti sama orang tuanya dia akan mendapatkan yang terbaik dari orang tuanya. Saat dia jadi penghafal quran, dia yakin di akhirat nanti bisa membawa orang tuanya ke surga. Saat dia membangun masjid, dia yakin Allah akan membangunkan masjid di surga nanti,” ungkap Dr. Slamet.
Dr. Slamet Berharap Ada Satu Orang di Mojokerto yang Bangun Masjid untuk Muhammadiyah
Dr. Slamet Saat Memberikan Ceramah
Dr. Slamet berharap di Kota Mojokerto ada satu orang yang mau memberikan masjid untuk Muhammadiyah.
“Contohnya Masjid Namira Lamongan itu ya. Di Masjid Namira itu tidak ada kotak amal. Semua kebutuhan masjid ditanggung oleh satu orang. Jadi dia mau memborong pahala untuk dirinya dan keluarganya karena pasti banyak yang menghafalkan Qur’an di Masjid Muhammadiyah,” terang Dr. Slamet.
Dr. Slamet Berharap Ada Satu Orang di Mojokerto yang Bangun Masjid untuk Muhammadiyah
Ratusan umat muslim Muhammadiyah Kota Mojokerto mendengarkam ceramah Dr. Slamet
Saat ini, lanjut Dr. Slamet, penghafal quran itu menjadi rebutan di universitas negeri. Dia bebas memilih mau kuliah di universitas negeri mana dan jurusan apa dan pasti langsung diterima.
“Jadi Allah sudah memberikan kemudahan di dunia dan mendapatkan surga di Akhirat kelak. Penghafal quran itu pasti orang yang pintar makanya jadi rebutan. Setiap hari pasti dia melantunkan ayat suci quran minimal 5 juz,” jelas Dr. Slamet. (Jay/Adv)
Baca Juga :  Lunas Pajak, Kepala Desa Karangasem Raih Penghargaan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *