Majalahglobal.com, Mojokerto – Dalam rangka peringatan hari Jadi Kabupaten Mojokerto ke-730, Bupati Mojokerto meresmikan proyek pembangunan jembatan Dinoyo, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, Kamis (4/5/2023).
Bupati Mojokerto, dr. Hj. Ikfina Fahmawati, M.Si. mengatakan, dirinya tadi telah meresmikan beberapa proyek di Kabupaten Mojokerto.
“Yang pertama tadi di Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar. Disana saya telah meresmikan proyek jalan cor dengan panjang 1 km dan lebar 6 meter dengan anggaran APBD Rp. 3,1 Miliar. Kemudian kita berpindah ke Perumahan Wikarsa. Disana saya meresmikan pemeliharaan jalan di dalam perumahan sepanjang 700 meter dengan anggaran APBD Rp. 350 juta,” ungkap Bupati Ikfina.
Lebih lanjut dikatakannya, berikutnya berpindah ke peresmian rumah aman untuk kepentingan perlindungan perempuan dan anak di Kabupaten Mojokerto yang berlokasi di Desa Kedungmaling Kecamatan Sooko dengan anggaran APBD Rp. 2,6 Miliar.
“Dan yang keempat peresmian Jembatan Dinoyo ini. Kalau peresmian nomor 1 hingga 3 tadi dibiayai APBD. Khusus untuk Jembatan Dinoyo ini tidak dibiayai APBD, anggarannya 100% dari bantuan CSR PT. Calvary sebesar Rp. 812 juta untuk pembangunan jembatan dengan ukuran 8 meter x 12 meter,” jelas Bupati Ikfina.
Lebih jauh dikatakannya, PT Calvary ini adalah satu perusahaan besar di Kabupaten Mojokerto yang sudah banyak memberikan kontribusi.
“Untuk saat ini salah satunya adalah memberikan kontribusi pembangunan jembatan Dinoyo yang sangat bermanfaat tidak hanya untuk masyarakat Dinoyo tetapi juga untuk masyarakat Kabupaten Mojokerto. Pemerintah Kabupaten Mojokerto memberikan apresiasi setinggi-tingginya untuk PT. Calvary. Semoga jadi amal jariyah yang terus mengalir,” terang Bupati Ikfina.
Sementara itu, Wakil Direktur PT. Calvary, Nur Rahman Hari Mulyono menerangkan, pihaknya berharap jembatan Dinoyo bisa bermanfaat untuk masyarakat sekitar khususnya dan pada umumnya seluruh masyarakat yang memang mempergunakan jembatan ini.
“CSR ini adalah bentuk dari tanggung jawab sosial kami terhadap warga di lingkungan PT Calvary. Kebetulan juga Pak Sumarno selaku Direktur PT Calvary adalah putra daerah Desa Dinoyo. Jadi mungkin beliau memiliki tanggung jawab moral untuk bisa ikut membangun dan berpartisipasi dalam pembangunan jembatan Dinoyo,” papar Wakil Direktur PT. Calvary.
Kepala Desa Dinoyo, Drs. H. Anang Wahyudi menambahkan, pihaknya mengucapkan banyak terima kasih kepada PT. Calvary yang telah membangun jembatan Dinoyo yang kurang lebih sudah rusak 15 tahun yang lalu.
“Alhamdulillah setelah mengajukan proposal dan memviralkan kerusakan jembatan Dinoyo ada perhatian dari PT. Calvary dan Pemerintah Kabupaten Mojokerto. Di momen ini, saya juga berharap Bupati Mojokerto segera memberikan bantuan keuangan untuk pembangunan Alun-alun Desa Dinoyo,” harap Kepala Desa Dinoyo. (Jay/Adv)
