Majalahglobal.com, Mojokerto – Anggota DPRD Kabupaten Mojokerto, H. Winajat, S.H. dari Fraksi Golkar mengadakan serap aspirasi (Reses) tahap I tahun 2023 di Desa Wotanmas Jedong, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.
Winajat mengungkapkan, bahwa apapun nanti pilihannya untuk menyambut Pemilu 14 Februari 2024 baik itu tertutup atau terbuka.
“Calon legislatif Partai Golkar sudah siap. Konsolidasi tingkat Kabupaten dan ranting harus selalu dimasifkan,” kata Winajat, Minggu (19/3/2023).
Dalam sesi tanya jawab, H. Mulyono mengeluhkan pupuk yang lenyap saat dibutuhkan. Kalaupun ada harganya tidak terjangkau.
“Namun saat pupuk tidak dibutuhkan, stok pupuknya melimpah ruah dan harganya tetap tidak terjangkau,” jelas Mulyono.
Menanggapi hal tersebut, Winajat menjelaskan, terkait permasalahan pupuk biasanya pihaknya melakukan kroscek ke PT. Petrokimia Gresik.
“Kita kroscek kesana karena di lapangan banyak disalahgunakan. Bagaimana meminimalisir penyelewengan, tentunya harus ada kerjasama antar lembaga. Baik itu dari pihak Kepolisian, Kejari maupun Pemkab Mojokerto juga harus konsisten,” tegas Winajat yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Mojokerto.
Disebutkannya, penyelewengan pupuk itu dilakukan oleh oknum yang luar biasa. Kalau yang kerja hanya DPRD tidak akan selesai permasalahan ini.
“Padahal petani selalu butuh pupuk namun harga tidak terjangkau bahkan tidak ada stoknya. Inilah pentingnya kita menjaga ketahanan pangan negara. Selama ini saya sudah menginstruksikan ke Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Mojokerto khususnya dari Fraksi Golkar untuk mencermati bidang pertanian,” kata Winajat. (Jay)
