Majalahglobal.com, Halsel – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara takut serangan jantung membuatnya menghindari wartawan.
Pasalnya, sudah berulang kali Kadis DPMD Maslan Hi. Hasan selalu menghindari Wartawan ketika dikonfirmasi terkait berbagai persoalan Dana Desa maupun hal-hal yang berkaitan dengan kinerja pihak DPMD itu sendiri.
Peristiwa itu, sebelumnya telah dialami oleh beberapa orang Wartawan, salah satunya Wartawan NewsGapi.com Biro Ternate Maluku Utara pada tanggal 18 September 2022 lalu serta beberapa orang Wartawan Biro Halsel.
Kali ini, kembali dirasakan wartawan Majalahglobal.com Biro Halmahera Selatan saat konfirmasi terkait dugaan penyalahgunaan Dana Desa Oleh Kepala Desa Bori senilai ratusan juta rupiah.
Namun lagi-lagi “Maslan, kembali menghindari pertanyaan yang dilontarkan kepadanya.
“Saya belum mau melayani Wartawan karena Saya Masih sibuk. Kebetulan lagi rapat dan kondisi saya belum stabil jadi keluar dulu dari ruangan,” tegas Maslan saat dikonfirmasi Sahrul yang merupakan wartawan majalahglobal.com biro Halmahera Selatan, Jumat (6/1/2023).
Sementara itu, Ketua DPC Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Usaha Untuk Rakyat (Gusur) Halmahera Selatan. Jul Karnain Ahad menduga Kadis DPMD Halsel diduga turut serta menikmati Dana Desa yang bukan menjadi haknya.
“Jika Kadis DPMD tidak turut serta menikmati Dana Desa Atau melakukan pelanggaran Hukum, maka buat apa takut sehingga menghindari wartawan. Atau Bapak Maslan tidak paham Undang Undang Nomor 14 Tahun 2018 Tentang keterbukaan Informasi publik. Kalau paham Undang-Undang tersebut dan masih saja menghindari Wartawan, berarti takut serangan jantung atau benar-benar diduga dunggu soal UU keterbukaan Informasi Publik. Maka alangkah baiknya undur diri sebagai Pejabat Daerah,” cetusnya. (Sukandi)
