Majalahglobal.com, Halsel – Atas Insiden berdarah di alami Asri Iskandar Alam (27) Warga Masyarakat Desa Kasiruta Dalam (Kasdam) Kecamatan Kasiruta Timur Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) beberapa waktu lalu.
Kini pihak keluarga besar Korban bakal melakukan Aksi Unjuk Rasa jilid ll di kantor Polres Halmahera Selatan dalam waktu dekat ini. Hal ini disampaikan sejumlah Warga Masyarakat yang tak lain adalah keluarga korban sendiri,
Melalui Awak media ini sejumlah Warga yang enggan menyebutkan Namanya mengatakan, kami tetap menggelar aksi damai jilid ll di kantor Polres (Halsel). Kata (Warga) Selasa/07/0622 sekira pukul 51:40 Wit. Lanjutnya,
Kami meminta keseriusan pihak Kepolisian melakukan penyelidikan kasus dugaan pembunuhan yang dialami saudara kami, sehingga para oknum pelaku secepatnya ditangkap agar pihak keluaraga dan masyarakat yang melintasi jalur sungai Desa Kasdam merasa Aman dan nyaman tamapa ada gangguan dan merasa terancam. Pinta (Warga).
Sambung, sebelumnya kami melintasi jalur sungai Kasdam sampai larut malam tetapi saat ini kami merasa sangat terancam dengan gangguan di lokasih kejadian karena sebagaian organ tubuh milik korban belum ditemukan jadi di malam hari sebagaian besar Warga merasa ketakutan dengan kehiduoan yang tidak nyaman.
Bahkan pada siang hari pun Warga Desa Kasdam merasa takut jika melewati jalur tetaebut karena tidak ada jalur lain selain melewati lokasih kejadian. Cetusnya.
“Terpisah Sekertaris Dewan Pengurus Cabang (DPC) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Usaha Untuk Rakyat (GUSUR) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Bapak Kader Wudawir meminta pihak keluarga korban agar tetap menahan diri.
Perencanaan unjuk rasa tahap ll oleh keluarga Korban diharapakan tetap bersabar dan tidak melakukan hal-hal melanggar hukum dan percayakan saja ke pihak Kepolisian,
Apa lagi tuntutan keluarga korban yang disampaikan beberapa waktu lalu melalui unjuk rasa didepan kantor Polres Halsel sudah di terima dan saat ini dalam tahap penyelidikan. Untuk itu alangkah baiknya semua pihak keluarga menahan diri terkait hal ini. Pinta (Kader). (Kandi/Red)
