Perangi Hoaks, Ning Ita Lantik Komite Komunikasi Digital Kota Mojokerto

Perangi Hoaks, Ning Ita Lantik Komite Komunikasi Digital Kota Mojokerto
Ning Ita saat melantik Komite Komunikasi Digital Kota Mojokerto
Majalahglobal.com, Mojokerto – Perangi Hoaks, Wali Kota Mojokerto Hj. Ika Puspitasari, S.E. (Ning Ita) melantik Komite Komunikasi Digital (KKD) Kota Mojokerto.

Hadir dalam acara tersebut, Wali Kota Mojokerto, Sekda Kota Mojokerto dan Pengurus Komite Komunikasi Digital (KKD) Kota Mojokerto yang terdiri dari seluruh unsur masyarakat Kota Mojokerto.

Santi Ratnaning Tias menjabat sebagai Ketua Umum, Nurkholis Direktur Radar Mojokerto menjabat sebagai Ketua Harian dan Sholahudin Wijaya Ketua PWI Mojokerto menjabat sebagai Wakil Ketua Harian.

Perangi Hoaks, Ning Ita Lantik Komite Komunikasi Digital Kota Mojokerto
Ketua AMSI Jawa Timur, Arif Rahman

Dalam sambutannya, Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jawa Timur, Arif Rahman menyampaikan, terima kasih kepada Wali Kota Mojokerto yang telah melantik Pengurus Komite Komunikasi Digital Kota Mojokerto 2023-2024.

“Komite Komunikasi Digital Kota Mojokerto adalah satu-satunya daerah di Jawa Timur yang sudah membentuk Komite Komunikasi Digital sesuai surat keputusan Gubernur Jawa Timur,” jelas Arif Rahman, Kamis (7/12/2023) di Sabha Mandala Madya Kota Mojokerto.

Ia menjelaskan, Komite Komunikasi Digital sangat dibutuhkan di tahun Politik 2024. Berdasarkan pengalaman pemilu sebelumnya, saat itu sangat penuh polarisasi atau memecah antar anak bangsa.

“Hal ini yang menjadi tantangan komite Komunikasi Digital Kota Mojokerto. Indonesia ingin mencapai Indonesia emas di tahun 2045. Untuk mencapai itu, peningkatan ekonomi di Indonesia minimal wajib naik 7% per tahun. Kita harus menjaga disitu,” ungkap Arif Rahman.

Baca Juga :  Terkait Viral Video Bimtek Kades SE Kab. Padang Lawas, Ini Kata Pihak Penyelenggara Pelatihan
Perangi Hoaks, Ning Ita Lantik Komite Komunikasi Digital Kota Mojokerto
Pengurus Komite Komunikasi Digital Kota Mojokerto saat mendengarkan sambutan Arif Rahman

Lebih lanjut dikatakannya, syarat untuk mencapai peningkatan ekonomi adalah saling percaya pada masyarakat, percaya pada pemerintah, dan percaya pada kenegaraan.

“Komite Komunikasi Digital mensinergikan seluruh unsur. Baik dari Pemerintahan, TNI, Polri, wartawan, relawan, dan akademisi,” ujar Arif Rahman.

Lebih jauh dikatakannya, tujuan Komite Komunikasi Digital adalah memberikan edukasi, verifikasi informasi dan bisa sebagai pertimbangan hukum jika terjadi permasalahan di dunia digital.

“Jadi bisa mengadukan ke kami, tidak harus langsung ke APH. Semoga sinergi ini bisa berjalan dengan baik, sehingga ekonomi dan pembangunan Kota Mojokerto bisa terus berkembang dengan baik,” harap Arif Rahman.

Perangi Hoaks, Ning Ita Lantik Komite Komunikasi Digital Kota Mojokerto
Ning Ita saat memberikan sambutan

Wali Kota Mojokerto, Hj. Ika Puspitasari, S.E. menambahkan, Alhamdulillah sore hari ini Komite Komunikasi Digital Kota Mojokerto telah dikukuhkan sebagai Pemerintah Daerah yang telah mengukuhkan KKD paling awal di Provinsi Jawa Timur.

“Semangat kita adalah mendukung apa yang menjadi tujuan Provinsi Jawa Timur terkait dengan peningkatan indeks literasi digital. Parameter untuk mengukur literasi digital ini adalah terpublikasikannya informasi ke masyarakat,” pesan Ning Ita.

Baca Juga :  Korban Penipuan PT. Hanasta Indo Perdana Nyaris Gantung Diri

Ning Ita mengungkapkan, Kota Mojokerto ikut berupaya mensukseskan tujuan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Harapannya Komite Komunikasi Digital Kota Mojokerto bisa tancap gas menjalankan program yang telah disusun sebelumnya agar hasilnya bisa sesuai harapan.

“Semoga mampu menjalankan amanah dengan baik. Semoga Pemilu tanggal 14 Februari 2024 bisa menjadi pemilu yang damai, dingin, tanpa perpecahan dan gesekan. Saya yakin, Komite Komunikasi Digital Kota Mojokerto mempunyai peran strategis untuk memerangi hoaks dan mensukseskan pemilu 2024,” ujar Ning Ita. (Jay/Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *