MajalahGlobal.com Halalsel, – Terkait dugaan pungli yang sebelumnya disampaikan Kapolres Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara. Akbp. Aditya Kurniawan, S.H., S.I.K melalui pemberitaan media online beberapa waktu lalu.
Di tegaskan Akbp Aditya meminta pimpinan OPD lingkup Pemkab Halsel untuk segera melaporkan oknum Wartawan diduga pungli atau secara bersama-sama melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di lapangan. ”
Menanggapi hal tersebut, sejumlah Wartawan menemukan bukti berdasarkan hasil investigasi di kepulauan obi, oknum anggota reserse polsek Laiwui Kec. obi Aipda berinisial AS diduga kuat melakukan pungli berulang kali yang diduga korban melebihi dari satu orang.
Berikut kata korban di kepulauan Obi kepada Wartawan mereka mengaku bahwa pelaku melancarkan aksinya memintah jatah setiap bulannya.
Kami membuka usaha kecil-kecil demi mencari modal untuk pengurusan ijin usaha akan tetapi oknum anggota polsek obi inisial AS memintah jatah setiap bulannya dengan jumlah uang yang diberikan berfariasi . Kata Korban (Rabu/11/10/2023) dengan penuh rasa cemas dan ketakutan.
Kata korban dengan penuh tetesan suar keringat di rauk wajah itu, uang yang sering diberikan sebesar Rp.2.000.000) Dua Juta rupiah) per bulan, dan ada pula mencapai Rp.3.000.000.00 (Tiga Juta rupiah) per bulannya.;
Sedangkan penyerahan uang oleh korban secara tatap muka dan melalui transfer (TF) ke rekening dengan nomor 52200106xxxxxxx atas nama AS. Ungkap Korban.
Terpisah, oknum AIPDA AS ketika di konfirmasi melalui pesan chats WhatsAAP ke normor Henphon 085219809xxx belum merespon hingga berita ini ditayangkan belum ada tanggapan bersangkutan masih dalam upaya konfirmasi.
Diketahui, hal tersebut dugaan terdapat korban lain yang belum terkonfirmasi masih dalam penilisuran lebih lanjut.
(Tim/Red).
