Halmahera Selatan, majalah global.com – Telah terjadi kebakaran rumah seorang warga Desa Kupal, Kec. Bacan Selatan, Kab. Halmahera Selatan, Prov. Maluku Utara, pukul 19.15 WIT, Minggu (23/07/2023).
Kebakaran terjadi bermula dari sebuah lampu poci (lampu minyak tanah yang terbuat dari botol kaca).
Ibu Wa Robe atau biasa dipanggil Kalasum, menyampaikan kepada awak media majalah global.com, “Saat menyalakan lampu saya meletakkan di atas meja, tidak sengaja menyentuh tangan, kemudian jatuh dan jatuh lalu lampu menyambar minyak tanah yang disimpan di bawah meja hingga api merambat keseluruh rumah,” terangnya.
Karena rumah Ibu Kalasum mudah terbakar api pun cepat membesar dan menyebar ke seluruh ruangan dalam beberapa menit saja.
Atas kejadian tersebut, ibu Kalasum ditarik oleh keponakannya sendiri supaya tidak terkena amukan sijago merah.
“Saya tarik untuk saya ajak keluar,” papar Raja Polo yang merupakan keponakan Ibu Wa Robe atau Kalasum.
Ibu Kalasum (70), tinggal seorang diri, dikabarkan bahwa beliau mempunyai seorang anak, tetapi merantau, 4 bulan tanpa memberi kabar.
Atas kejadian tersebut 3 mobil pemadam kebakaran tiba dilokasi, dan langsung memadamkan rumah korban. Akan tetapi konsleting listrik merambat ke beberapa rumah warga hingga membuat masyarakat menjadi panik, tapi selang kemudian semua terkendali, dan atas kejadian tersebut ditafsir kerugian hingga mencapai puluhan juta rupiah. (Sulfianto Muhdar)