Iklan Rindahwati Iklan M. Agus Fauzan

Belum Ada Tindakan Tegas Untuk Tahanan Bernama Sule di Sel Tahanan Lapas Narkoba Kota Pangkal Pinang

Belum Ada Tindakan Tegas Untuk Tahanan Bernama Sule di Sel Tahanan Lapas Narkoba Kota Pangkal Pinang
Belum Ada Tindakan Tegas Untuk Tahanan Bernama Sule di Sel Tahanan Lapas Narkoba Kota Pangkal Pinang

Majalah global.com
Pangkal pinang – Salah seorang wartawan berinisial CT, nyaris menjadi korban penjebakan dengan menggunakan narkoba.

Belum Ada Tindakan Tegas Untuk Tahanan Bernama Sule di Sel Tahanan Lapas Narkoba Kota Pangkal Pinang
Belum Ada Tindakan Tegas Untuk Tahanan Bernama Sule di Sel Tahanan Lapas Narkoba Kota Pangkal Pinang

Mirisnya, penjebakan itu diduga dilakukan oleh salah seorang Napi yang merupakan warga binaan sebuah Lapas khusus Narkotika yang ada di Kota Pangkalpinang berinisial SL.

Belum Ada Tindakan Tegas Untuk Tahanan Bernama Sule di Sel Tahanan Lapas Narkoba Kota Pangkal Pinang
Belum Ada Tindakan Tegas Untuk Tahanan Bernama Sule di Sel Tahanan Lapas Narkoba Kota Pangkal Pinang

Menurut CT, dirinya mengetahui jika akan dijebak dengan menggunakan Narkoba, setelah orang yang disuruh oleh Napi berinisial SL tersebut menemui dirinya, dan bukannya melakukan apa yang diperintahkan oleh SL, orang suruhan tersebut yang mengetahui jika perbuatan yang akan dilakukanya melanggar hukum, malah memberitahu dirinya jika dirinya akan dijebak.

“Saya kaget tiba-tiba ada yang datang, dan menceritakan bahwa sebenarnya tujuannya datang ke rumah saya adalah untuk menjebak saya karena diperintahkan oleh salah seorang Napi berinisial SL, namun mungkin dirinya mengetahui jika perbuatan tersebut melanggar hukum, maka dirinya tidak berani melakukan hal tersebut,” ungkap CT (22/06/2023)

Baca Juga :  Diduga Adanya Modus Korupsi BPN OMIICC Provisi Jambi Akan Kawal Penggunaan DD

CT menambahkan, mendengar pengakuan tersebut, dirinya beserta anggota keluarganya yang lain sangat shock dan terkejut. Dan karena hal ini bisa membuat celaka dirinya dan anggota keluarganya, maka dirinya memutuskan untuk menempuh jalur hukum.

“Kami shock bang, apa lagi istri saya, sampai menangis ketakutan. Dan karena ini menyangkut keselamatan keluarga saya, maka saya memutuskan untuk menempuh jalur hukum,” tuturnya.

Dari keterangan Andi Firmansyah selaku panglima laskar merah putih,dalam indikasi jebakan dengan menggunakan narkoba berharap aph segera di tindak lanjuti,dan ini dalam jebakan ini termasuk salah satu anggota kami apabila satu anggota kami di senggol kami akan turun semuanya .

Dan kami harap untuk aph segera di tindak lanjuti masalah jebakan ini salah satu kader kami laskar merah putih provinsi kepulauan Bangka Belitung,tegas Andi Firmansyah selaku panglima Laskar merah putih provinsi kepulauan Bangka Belitung.

Baca Juga :  Gawat Kades Indong Gunakan Bodi Desa Sebatas Tangani Proyek Dan Pribadi

Dan team investigasi coba konfirmasi ke kplp narkoba bernama Dedi Cahyadi melalui pesan WhatsApp,belum ada tanggapan.

Sampai berita ini di terbitkan team investigasi sudah konfirmasi ke PJ gubenur kepulauan Bangka Belitung, kepala BNN provinsi Bangka Belitung, Kapolda provinsi Bangka Belitung,untuk segera di tindak lanjuti permainan yang ada di lapas narkoba yang beralamat di selindung kota pangkal pinang.(citra)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *