Majalahglobal.com, Mojokerto – Bupati Mojokerto dr. Ikfina Fahmawati, M.Si meresmikan bedah rumah ke-16 Welirang Komuniti di Dusun Candi, Desa Jiyu, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, Senin (17/10/2022).
Ketua Welirang Komuniti, Muhammad Kholilulloh mengatakan, Alhamdulillah peresmian bedah rumah yang ke-16 Welirang Komuniti bisa diadakan hari ini.
“Bedah rumah sudah menjadi kegiatan rutin Welirang Komuniti setiap bulannya. Ditarget 1 rumah setiap bulannya. Setiap kegiatan bedah rumah mulai dari pondasinya itu dibantu sama rekan-rekan Relawan Mojokerto yang terkumpul dalam forum pengurangan risiko bencana Kabupaten Mojokerto,” ungkap Ketua Welirang Komuniti.
Lebih lanjut dikatakannya, Alhamdulillah Welirang Komuniti hingga detik ini mempunyai donatur tetap.
“Selain itu ada juga dana swadaya yang kita peroleh dari anggota relawan. Untuk estimasi dana bedah rumah kurang lebih di angka 20 jutaan untuk satu rumah. Relawan Komuniti mengucapkan terima kasih banyak kepada Ibu Bupati Mojokerto yang berkenan untuk hadir dan telah memberikan bantuan springbed, lemari tali asih dan sembako untuk penerima bantuan bedah rumah yakni Bu Ngatina. Semoga Pemerintah Kabupaten Mojokerto selalu mendukung program-program Welirang Komuniti,” harap Ketua Welirang Komuniti.
Masih kata Ketua Welirang Komuniti, sasaran bedah rumah Welirang Komuniti dindingnya harus dari bambu dan mempunyai sertifikat hak milik.
“Biasanya usulan bedah rumah itu datang dari anggota Welirang Komuniti. Jadi kita survey dulu, kalau yang punya rumah berkenan dibedah rumahnya maka awal bulan mulai kita pondasi. Biasanya 2 Minggu selesai pembangunannya,” jelas Ketua Welirang Komuniti.
Sementara itu, Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana Kabupaten Mojokerto, Syaiful Anam menjelaskan bahwa Bedah Rumah ini sudah berjalan ke 16. Kegiatan bedah rumah ini sudah dimulai sejak Desember 2021.
“Semoga donaturnya Welirang Komuniti sehat terus. Semoga semakin banyak donatur-donatur bedah rumah Welirang Komuniti agar kegiatan seperti ini terus berjalan. Selain bedah rumah, Welirang Komuniti juga selalu siaga di jalur Cangar untuk membawa korban kecelakaan ke rumah sakit terdekat. Bahkan saat Trenggalek banjir, relawan Mojokerto juga kesana untuk memberikan bantuan,” harap Syaiful Anam.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati memberikan apresiasi luar biasa kepada Welirang Komuniti dan Forum Pengurangan Risiko Bencana Kabupaten Mojokerto.
“Kadang-kadang kita dalam melakukan sesuatu itu butuh yang ngajak-ngajak. Bukan karena kita tidak mau, tapi karena kita tidak tahu. Dengan kegiatan bedah rumah rutin yang dilakukan Welirang Komuniti maka akan semakin banyak yang tertolong dan ingin menolong,” harap Bupati Ikfina.
Lebih lanjut dikatakannya, di Trenggalek memang kurang terkoordinir dengan baik relawannya. Alhamdulillah relawan Kabupaten Mojokerto sudah terkoordinir dengan baik sehingga bisa berangkat ke Trenggalek untuk membantu korban kebanjiran disana.
“Terus lakukan kebaikan. Terima kasih sudah melibatkan saya dalam kegiatan bedah rumah. Kegiatan ini bisa memberikan ide kepada saya untuk menjadi dasar mengambil kebijakan. Kabupaten Mojokerto sangat bangga dengan kehadiran relawan Mojokerto. Dan hari ini, kami bangga dengan Welirang Komuniti,” pesan Bupati Ikfina. (Jay)
