Majalahglobal.com, Mojokerto – Rapat DPC PDIP Kabupaten Mojokerto yang diperluas telah diselenggarakan di Sasana Krida, Desa Jatijejer, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Sabtu (17/9/2022).
Ketua Panitia Pelaksana, Joko Sambodo mengatakan, kegiatan ini sebagai tindak lanjut kegiatan sebelumnya. Kegiatan ini bertujuan untuk menyatukan persepsi jelang pemilu 2024 mendatang.
“Kegiatan ini diikuti sebanyak 560 peserta undangan. Terdiri dari Pengurus DPC, PAC, Ketua Ranting se-Kabupaten Mojokerto, Perwakilan Bapilu, Baguna dan sejumlah sayap partai,” terang Joko Sambodo.
Sementara itu, Ketua DPD PDIP Jawa Timur, Kusnadi, S.H., M.Hum mengatakan, di dalam peraturan Partai. Rapat itu banyak jenisnya. ada Rapat Kerja, ada Rapat Koordinasi dan ada Rapat Rutin.
“Dan hari ini ada Rapat DPC yang diperluas untuk membicarakan sesuatu. Tentu harus jelas agendanya apa hari ini. Apapun nanti karena hari ini adalah rapat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kabupaten Mojokerto maka keputusan rapat tergantung Ketua DPC PDIP Kabupaten Mojokerto,” jelas Kusnadi.
Lebih lanjut dikatakan Kusnadi, pada saat Kongres di Bali. DPP PDIP memutuskan tiga kali menang pada Pemilu 2024. Harus menang saat Pemilihan Legislatif (Pileg), harus menang saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan harus menang saat Pemilihan Presiden (Pilpres).
“Nah bagaimana caranya. Itulah yang bakal dipandu oleh Ibu Megawati. Perlu diketahui, dasar penyusunan nomor urut calon legislatif adalah Peraturan DPP Nomor 25A tahun 2018. Kalaupun nanti ada perubahan, perubahannya tidak signifikan,” papar Kusnadi.
Masih kata Kusnadi, amanah DPP dalam rapat DPC diperluas adalah terkait rekrutmen caleg. Terkait rekrutmen caleg harus diselenggarakan terbuka di dalam internal Partai.
“Berbeda dengan Pemilu periode terakhir, DPP PDIP ingin membangun konsep semua menjadi kawan semua. Bagaimana pola kampanye yang berbasiskan wilayah kepemimpinan yang dipimpin oleh Partai dengan pola gotong royong. Jadi kita sama-sama mengumpulkan suara sebanyak-banyaknya,” ungkap Kusnadi.
Anggota Komisi IV DPR RI, Ir. Mindo Sianipar menjelaskan PDIP di Kabupaten Mojokerto harus menang Hattrick. Pilpres harus menang, Pilkada harus menang dan Pileg harus menang.
“Jika Kepala Daerah Kabupaten Mojokerto merupakan kader PDIP maka sangat menguntungkan PDIP Kabupaten Mojokerto. Dalam bulan September 2022 ini kita bakal rapat kembali dengan undangan setiap dapil PAC. Tempatnya nanti di TPA Karangdiyeng Kecamatan Kutorejo Kabupaten Mojokerto. Disana tempatnya sangat komprehensif dan sudah banyak daerah-daerah yang studi banding kesana. Selamat dan sukses atas terselenggaranya rapat DPC PDIP Kabupaten yang diperluas. Merdeka,” tutur Mindo Sianipar.
Diakhir acara, Ketua DPC PDIP Kabupaten Mojokerto, H. Achmad Anwar mengatakan setiap momen rapat seperti ini harus ada keputusan.
“Saya selaku Ketua DPC PDIP Kabupaten Mojokerto memutuskan untuk mengikuti sistem KomandanTe. Untuk Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Mojokerto segera mengajukan permohonan penerapan Sistem KomandanTe ke DPP PDIP,” jelas Anwar.
Lebih lanjut dikatakannya, istem KomandanTe sendiri pada dasarnya merupakan refleksi gotong-royong yang menjadi jati diri bangsa Indonesia. Yaitu antara pengampu wilayah dan barisan struktural partai tentu harus membangun sinergitas yang komprehensif guna melahirkan derap langkah harmonis. Hal itu secara tidak langsung juga akan menstimulasi partisipasi politik sehingga saluran aspirasi yang menjadi kebutuhan masyarakat nantinya dapat teralisasikan sebagaimana mestinya.
”Dari DPC Kabupaten Mojokerto siap untuk melaksanakan perintah partai untuk gotong-royong menyambut 2024,” terang Anwar. (Jay/Adv)
