SIDOARJO – Pembangunan desa merupakan upaya serius pemerintah untuk meningkatkan kwalitas hidup dan kehidupan untuk sebesar-besarnya Kesejahteraan masyarakat desa.
Orientasi pembangunan kawasan pedesaan tersebut adalah mendorong dan meningkatkan kwalitas pelayanan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di kawasan pedesaan melalui pendekatan pembangunan partisipatif.
Seperti halnya Desa Kebaron Kecamatan Tulangan Kabupaten Sidoarjo ini.
Untuk menyatukan visi dan misi yaitu Membangun Dan Memajukan Desa Kebaron pada hari ini Sabtu, (12/3/2022) Pemerintah Desa Kebaron mengundang masyarakat Kebaron khususnya dalam acara ” Cangkrukan Bersama Lembaga Dan Masyarakat Desa Kebaron Dalam Rangka Membangun Dan Memajukan Desa Kebaron”, yang diadakan di Balai Desa tepat pada pukul 19.30 wib – selesai.
Acara itu dihadiri oleh Pemerintah Desa (PEMDES), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD), Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK),Karang Taruna (KARTAR), Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS), Badan Usaha Milik Desa (BUMDES), Rukun Tetangga (RT),dan Rukun Warga (RW).
Suwito selaku Kepala Desa Kebaron Kecamatan Tulangan menyampaikan dengan adanya Cangkrukan ini tujuannya adalah untuk memecahkan permasalahan- permasalahan yang ada sebagai contoh di mulai dari permainan yang sudah diterapkan atau dilakukan para hadirin. Jadi dari permainan itulah yang bisa menjawab kepada masyarakat kita. Dan semua itu tergantung dari masyarakat, apa sudut pandang kita masing masing.
Namun dalam permainan itulah bisa menjawab kepada dirinya sendiri.
Apa tujuan permainan itu, dan setiap permainan itu mempunyai tujuan. Seperti 9 titik tadi yang terpenting kita tetap di dalam SOP, dan tidak menyimpang dari aturan-aturan yang sudah ditetapkan,”terangnya.
Suwito selaku Kepala Desa memaparkan Permainan yang kedua yaitu masalah menurunkan pipa secara bersama- sama yaitu di dalam pemerintahan harus satu komando, kekompakan dan seirama. Itulah supaya pemerintahan bisa dikatakan sejalan,”paparan Kepala Desa Kebaron.
Dan permainan yang ketiga mengangkat beban air di dalam gelas secara bersamaan, itu menggambarkan bahwa beban yang ada di pemerintahan harus kita tanggung bersama sama supaya tidak menjadi beban di kemudian harinya, “jelasnya.
Suwito selaku Kepala Desa Kebaron menyampaikan kita gunakan trik- trik atau cara menggaet masyarakat dan meningkatkan SDM masyarakat Kebaron.
Dengan adanya program cangkrukan ini, adalah merupakan edukasi secuil program leadership dan ini sangat membantu.
Dan dengan adanya program kebun wisata petik jambu ini kita tidak berhenti dari sini saja, tetapi kita mengembangkan / meluaskan segala aspek dan bentuk sehingga nantinya kedepan yang kita suguhkan kepada pengunjung tidak hanya dari petik jambu saja, tetapi juga kita kenalan edukasi, inovasi inovasi yang lainnya yang menunjang wisata kebun petik jambu ini,”paparnya.
Nyoto selaku Sekertaris Desa Kebaron memaparkan dengan adanya Cangkrukan ini bahwa kepemimpinan yang baru ini mengembangkan visi dan misi, terutama dengan program pemerintah. Dengan adanya BUMDES berharap terus adanya peningkatan di desa dan program harus di jalani sesuai program,”tuturnya.
Lanjut pemaparan Sekertaris Desa dengan berjalannya program berharap dukungan dari elemen masyarakat sehingga pengembangan Desa Wisata Kebun Jambu nantinya bisa mengembangkan dari 7 aset pesona wisata. Dan Kedepannya Cangkrukan nanti akan mengundang narsum- narsum yang ada untuk kemajuan di desa Kebaron khususnya,”pungkasnya.(lidya/sgi/mg)
