Mojokerto – majalahglobal.com : Pada hari ini, Senin 28 Desember 2020, Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah KH.Asep Saifuddin Chalim, Wakil Bupati Mojokerto Terpilih Muhammad Al Barra atau yang akrab disapa Gus Barra dan Cak Shodiq Monata menghadiri Soft Opening Taman Desa Kembangbelor yang dinamai Bernah De Valley dan peletakan batu pertama pembangunan masjid di Bernah De Valley.
Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah, KH.Asep Saifuddin Chalim mengatakan, taman di Kembangbelor ini bisa jadi percontohan taman wisata yang dikelola oleh masyarakat dengan modal swadaya masyarakat.
“Termasuk jalan di Pandanarum sampai Cembor juga akan diperindah nanti untuk jadi percontohan jalan yang indah. Selain itu, Pertanian juga ada contohnya nanti. Sungai di taman Kembangbelor juga bersih, bisa diminum airnya bahkan terlihat ikan dan bebatuannya,” ujar KH. Asep Saifuddin Chalim yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PERGUNU.
Lebih lanjut, KH.Asep menyatakan, wisata Kabupaten Mojokerto nantinya bisa jauh lebih bagus daripada Bogor. Karena Kabupaten Mojokerto bakal jadi miniatur Indonesia yang maju, adil dan makmur.
“Wisata di Kabupaten Mojokerto tidak boleh ada maksiatnya, harus ada masjidnya di setiap wisata. Kemudian, untuk kekeringan air di wilayah utara sungai, nanti saya akan membeli tanah disana, untuk pengeboran air dan dialirkan ke sawah masayarakat, agar sawah di wilayah utara sungai bisa panen 3x dalam setahun. Selain itu, kami juga ada inovasi pupuk organik. Dimana kita beli tanah yang banyak dan 10.000 sapi. Dimana nantinya hal tersebut digunakan untuk pupuk organik,” ucap KH. Asep Saifuddin Chalim yang merupakan ayah kandung dari Wakil Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra.
Sementara itu, Gus Barra dalam sesi wawancara mengatakan, harapannya, Bernah De Valley ini bisa menjadi contoh wahana wisata mandiri desa. Ini bisa jadi contoh untuk desa-desa lain yang ada di Kabupaten Mojokerto.
“Kita lihat sendiri semangat mereka untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mengelola potensi desa. Itu harus bisa menular ke desa-desa yang ada di Kabupaten Mojokerto agar kemudian bisa memberdayakan warga desanya,” pungkas Gus Barra, sosok milenial yang sukses terpilih menjadi Wakil Bupati Mojokerto dalam Pilkada Kabupaten Mojokerto tahun 2020.
Gus Barra menambahkan, secara otomatis, kita yang ada di pemerintahan akan mendukung dan pasti memberikan bantuan untuk fasilitas dan sebagainya.
“Bukan hanya desa dengan potensi alam, tapi desa yang punya potensi apa saja yang bisa dikembangkan silakan dikembangkan sebaik mungkin. Coba kita lihat, warga desa Kembangbelor semangatnya luar bisa sekali. Investornya dan penjualnya wajib ber-KTP Kembangbelor agar perekonomian warga Kembangbelor segera terangkat,” tutup Gus Barra.
Kemudian, Cak Sodiq Monata saat diwawancarai ekslusif dengan majalahglobal.com mengatakan, harapan saya pada wisata Bernah De Valley bisa menumbuhkan seniman-seniman yang terdampak corona bisa melebur disini.
“Baik itu musik keroncong, ketoprak, ludruk, orkes dan elektone. Semoga dengan adanya taman ini maka sering adanya panggilan job untuk seniman agar meningkatkan perekonomian, khususnya di Desa Kembangbelor, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto,” tutur Cak Sodiq Monata.
Ditanya wartawan majalahglobal.com mengenai harapannya untuk Bu Ikfina dan Gus Barra sebagai Bupati dan Wakil Bupati Mojokerto, Cak Sodiq berharap agar Gus Barra bisa meningkatkan perekonomian. Saya yakin dan percaya Gus Barra bisa karena dia seorang pebisnis muda.
“Kalau untuk Bu Ikfina, semoga Bu Ikfina bisa membangkitkan UKM-UKM seperti makanan khas dan oleh-oleh untuk bisa jualan disini,” tandas Cak Sodiq. (jay)
