Pemkab Sidoarjo Raih Piala Adipura Yang Ke 8

SIDOARJO – majalahglobal.com : Ribuan pelajar dan masyarakat tumpah ruah ke jalan menyambut kirab Piala Adipura yang diarak keliling kota Sidoarjo. Piala Adipura yang diraih ke-8 oleh Pemkab Sidoarjo, langsung diarak setelah tiba dari Bandara Juanda.

Dalam kirab, Bupati Sidoarjo Saiful Ilah dan Wakil Bupati Nur Akhmad Syaifudin mengendarai mobil Jip terbuka. Selanjutnya kirab Piala Adipura menempuh rute Jalan Jenggolo – Yos Sudarso – Monginsidi – Malik Ibrahim – Raden Patah – Panglima Hidayat – Dr Wahidin – Hasanudin – Mojopahit – Gatot Subroto – Sunandar Priyo Sudarmo – Diponegoro – Pahlawan – bunderan adipura Taman Pinang lanjut putar menuju – Jalan Ponti depan stadion Gor Delta  – Raya Pagerwojo – Mayjen Sungkono – Sultan Agung – Cokronegoro finish paseban Alun-Alun Sidoarjo.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo Bahrul Amig mengatakan keberhasilan meraih Piala Adipura ini tidak lepas dari peran serta masyarakat untuk menciptakan dan menjaga Kebersihan wilayah Sidoarjo.

“Kebersihan ini peran masyarakat yang berhasil menciptakan l ingkungan tetap bersih,” kata Bahrul Amig di sela-sela kirab, Kamis (3/8/2017) seperti yang telah dilansir oleh detikcom.

Bahrul Amig mengakui bahwa di wilayah Sidoarjo masih banyak masyarakat yang membuang sampah bukan pada tempatnya. Seperti lahan kosong di pinggir jalan dan di sungai-sungai.

“Perihal masih ditemukan sampah liar di pinggir-pinggir jalan di sungai menandakan masih banyak PR, dan akan melakukan pendekatan ke masyarakat melalui RW dan RT untuk membangun kesadaran masyarakat tentang pembuangan sampah,” terang Bahrul Amig.

Bahrul Amig menambahkan, Sidoarjo termasuk kota urban. Sampai saat ini ada 2,3 penduduk di Sidoarjo setiap harinya membuang sampah limbah rumah tangga. Selain warga membuang sampah sekitar 0,4 – 0,5 Kg sampah, alangkah baiknya peran warga sebelum membuang sampah di pilah-pilah dengan cara 3 R.

“Sebelum membuang sampah alangkah baiknya warga untuk melakukan mengurangi sampah (Reduce), menggunakan kembali sampah tersebut (Reuse) dan mendaur ulang sampah yang bermanfaat (Recycle),” jelasnya.

Sementara itu salah satu siswi SMK Negeri 1 Buduran yang ikut memeriahkan kirab, Chindy kelas 12 mengaku bangga bercampur senang Sidoarjo kembali meraih Piala Adipura.

“Bangga-lah kota sendiri mendapat penghargaan,” kata Chindy, saat melihat Piala Adipura di depan SMA Negeri 1 Sidoarjo Kamis (3/8/2017) seperti yang dilansir oleh media ini.

Chindy mengharapkan dengan meraih Piala Adipura warga Sidoarjo belajar sejak dini menjaga lingkunganny. Apa artinya mendapatkan Piala Adipura kalau masyarakat tidak faham dengan kebersihan.

“Kebersihan itu diawali dari diri sendiri, ya harus membuang sampah pada tempatnya, jangan dibuang sembarangan banyak akibatnya,” jelasnya. (Arif)

Exit mobile version