GRESIK – majalahglobal.com : Gresik united hanya mampu menahan imbang 1-1 psm makasar di kompetisi liga 1 di stadion petrokimia gresik yang artinya Gresik United belum bisa beranjak dari zona degredasi, minggu (28/05/2017).
Hasil yang kurang memuaskan hanya bisa menahan imbang membuat posisi tuan rumah Persegres semakin memburuk. Berada di posisi ke-17 dengan poin 5. Sedangkan PSM Makasar kokoh di puncak klasemen dengan poin 17.
Pertandingan Babak pertama pun berakhir dengan skor kacamata 0-0. Pasukan Laskar Joko Samudro mampu menciptakan gol terlebih dahulu di menit ke-53 melalui sundulan Komaruddin. Yang kemudian PSM Makassar mampu membalas gol tersebut melalui Rizky Pellu menit ke-80.
Pelatih PSM makasar Robert Rene Alberts menyoroti buruknya stadion Petrokimia Gresik membuat timnya tak mampu meraih poin maksimal. Dan guyuran hujan di babak pertama tersebut membuat skor masih kacamata 0-0 tidak menimbulkan gol samasekali.
Seusai pertandingan, Pelatih Gresik United Hanafi mengatakan, bangga terhadap anak asuhnya. Sekaligus kecewa dengan kepemimpinan wasit Oki Dwi Putra Senjaya.
“Para pemain sudah berjuang dengan penuh semangat. Namun, saya kecewa kepemimpinan wasit yang banyak merugikan Persegres, Pemain kami ada yang cidera saat latihan, sehingga kami tidak bisa pada permainan terbaik,” ujarnya. (Jay)
