mahkota555

Diduga Lakukan Pungli, Kepala Sekolah SDN 1 Gedung Jambu Kabupaten Tanggamus Terkesan Kebal Hukum

Diduga Lakukan Pungli, Kepala Sekolah SDN 1 Gedung Jambu Kabupaten Tanggamus Terkesan Kebal Hukum
Diduga Lakukan Pungli, Kepala Sekolah SDN 1 Gedung Jambu Kabupaten Tanggamus Terkesan Kebal Hukum

TANGGAMUS, majalahglobal.com – MY Kepala Sekolah SDN 1 Gedung Jambu Kecamatan Kota Agung Barat terkesan kebal hukum. Pasalnya saat dikonfirmasi pada Selasa (31/05/2022) mengenai dugaan adanya pungli yang terjadi disekolah yang dipimpin ia tidak masuk kantor.

 

Pada waktu itu, hanya ada bendahara sekolah dan beberapa dewan guru saja. Menurut keterangan Bendahara Sekolah Ernidasari. Ia mengatakan bahwa masalah uang perpisahan itu hasil musyawarah dengan seluruh siswa kelas VI dan semua siswa setuju tanpa ada yang keberatan.

 

“Kalau memang ada wali murid yang laporan mengatakan kami pungli itu tidak benar karna itu hasil musyawarah antara kami dewan guru dan semua siswa kelas VI. Memang betul ini bukan dari hasil rapat komite ataupun hasil rapat wali murid melainkan persetujuan seluruh siswa siswi dan semuanya setuju ditarik uang sebesar Rp. 75 ribu akan tetapi itu bukan untuk biaya jalan-jalan melainkan kami pihak sekolah minta kenang-kenangan dari murid kami yang sebentar lagi lulus untuk kami belikan taplak meja,” jelasnya.

 

Lebih lanjut dikatakannya, ini bukan kali pertama pihaknya mengadakan iuran seperti ini, ini dilakukan setiap tahun tepat setiap pelulusan siswa-siswi kelas VI dan harapannya masalah ini jangan sampai diberitan.

 

Ditempat terpisah, keesokan harinya setelah diberitakan awak media, Kepala Sekolah SDN 1 Gedung Jambu berininsial MY menghubungi awak media melalui sambungan telpon WhatsApp. MY mengundang awak media yang telah memberitakan dirinya untuk bertemu di sekolahan pada tanggal dan waktu yang sudah ditentukan olehnya.

 

Pada hari Kamis (02/06/2022) tepat pada hari yang sudah disepakati, awak media menghadirinya, akan tetapi kekecewaan yang didapat. Setibanya awak media di sekolahan tersebut, ternyata MY Kepala Sekolah SDN 1 Gedung Jambu tidak ada ditempat alias ingkar janji yang ada hanya beberapa dewan guru saja.

 

Saat ditanya kepada salah seorang dewan guru tentang keberadaan kepala sekolah jawaban dari guru tersebut maaf pak hari ini ibu kepalanya tidak masuk dengan alasan yang tidak jelas.

 

Saat dihubungi melalui sambungan seluler belasan kali tapi tak pernah diangkat. Selang beberapa jam kemudian, setelah awak media pamit untuk pulang mencoba untuk kembali menelpon MY. Setelah di angkat, MY menjelaskan terkait semua uang siswa-siswi yang sudah terkumpul.

 

“Itu semua sudah kami kembalikan. Jadi bagi kami pihak sekolahan tidak ada masalah lagi, jadi tidak ada yang mau dibicarakan, karena itu sudah kami selesaikan dengan wali murid. Saya juga tidak takut walaupun dilaporkan kepada Dinas Pendidikan dan dipanggil oleh Dinas Pendidikan. Jangankan di laporkan ke Dinas Pendidikan, dilaporkan ke Inspektorat pun saya enggak takut,” cetusnya. (iswandi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *