Majalahglobal.com, Mojokerto – Menjelang arus mudik dan arus balik Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mojokerto melakukan perbaikan sejumlah ruas jalan guna mengurangi angka kecelakaan dan meningkatkan keselamatan serta mengantisipasi kemacetan para pengguna jalan.
Adapun beberapa ruas jalan dalam proses perbaikan yang ditinjau langsung oleh Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra yang didampingi oleh Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto, Rinaldi Rizal Sabirin dan Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto, Henri Surya.
Pertama, peninjauan dilakukan di ruas jalan Niaga, Kecamatan Mojosari. Berikutnya peninjauan dilakukan di Ruas Purwojati – Trawas ( Desa Jampang, Ngoro ke arah Desa Jolotundo, Trawas).
Dalam arahannya, Bupati yang biasa disapa Gus Barra mengatakan pelaksanaan peninjauan kali ini untuk mengetahui jumlah ruas jalan yang mengalami kerusakan dan perlu segera diperbaiki.
“Kami sekarang bersama bapak Kepala Dinas PUPR melihat atau menginpeksi jalan-jalan yang berlubang, yang perlu kita aspal untuk kesiapan lebaran,” jelas Gus Barra, di Jalan Niaga, Kecamatan Mojosari, Sabtu (22/3/2025) pagi.
Kendati demikian, Gus Barra menegaskan bahwa beberapa jalan yang banyak dikeluhkan masyarakat, seperti arus jalan Ngoro – Mojosari dan Bangsal merupakan jalan nasional yang menjadi kewenangan pemerintah pusat. Sementara itu, jalur Krian-Mojosari hingga Pacet adalah jalan provinsi yang berada di bawah tanggung jawab Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Meski bukan wewenang Pemkab Mojokerto, Gus Barra memastikan pihaknya tetap berupaya agar perbaikan jalan segera dilakukan.
“Kita akan terus berkoordinasi agar kita juga diperbolehkan melakukan pemeliharaan di jalan-jalan milik pemerintah pusat dan provinsi. Jadi, kita akan terus bersurat, tapi kita masih menunggu jawabannya, agar ketika ada masalah berlubang dan sebagainya di jalan nasional dan provinsi, kita bisa ada dasar hukumnya untuk ikut melakukan pemeliharaan,” jelasnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto, Rinaldi Rizal Sabirin menerangkan, pihaknya sudah mengusulkan ke Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur cuma memang mereka masih ada efisiensi.
“Tapi janji katanya sebelum hari raya bakal ada penanganan,” ujar Rinaldi.
Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto, Henri Surya menambahkan, Pemerintah Kabupaten Mojokerto diperkenankan membantu memelihara.
“Kabupaten diperkenankan membantu memelihara. Cuma memang saat ini masih menunggu jawaban surat dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur agar kita bisa membantu pemeliharaan jalan provinsi dan jalan nasional,” tegas Henri Surya. (Jay/Adv)