Mojokerto, – Dandim 0815/Mojokerto Letkol Inf Rully Noriza, S.I.P., M.I.P., melaksanakan kegiatan kunjungan kerja dalam rangka peninjauan bakal lokasi TNI Manunggal Desa Swasembada di empat desa wilayah Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (12/02/2025).
Kegiatan ini dilakukan Dandim 0815/Mojokerto untuk melihat secara langsung sejauh mana kesiapan dan rencana pengembangan program TNI AD Manunggal Desa Swasembada yang mencakup infrastruktur, ketahanan pangan, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat pedesaan telah berjalan. Dalam kunjungan ini, Dandim didampingi jajaran Forkopimcam Dawarblandong, para kepala desa, serta ketua kelompok tani setempat.
Saat tiba di Makoramil Dawarblandong, Dandim 0815 disambut Danramil 0815/08 Dawarblandong, Kapten Kav Rohyadi, Kapolsek diwakili Kanit Reskrim Iptu Sulimin, S.H., Camat Dawarblandong Akhmad Taufiq, S.Sos., M.M., serta perangkat desa. Selanjutnya, rombongan bergerak menuju Desa Simongagrok untuk meninjau beberapa titik yang akan diusulkan menjadi sasaran program bantuan.
Adapun sasaran program yang dikunjungi Dandim beserta rombongan diantaranya, pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) sepanjang 1.180 meter berikut lokasi Tempat Pengolahan Sampah (TPS), titik pengeboran air bersih, dan
SDN 1 Simongagrok yang menjadi bagian dari pengembangan fasilitas pendidikan desa.
Tidak hanya itu, Dandim 0815 melanjutkan peninjauan ke Desa Cinandang, untuk melihat lahan ternak kambing seluas 5.000 meter², lahan perikanan seluas 2.500 meter², dan lahan hortikultura seluas 5.000 meter² yang akan dikembangkan sebagai bagian dari program ketahanan pangan.
Lokasi terakhir yang dikunjungi Dandim 0815 beserta rombongan yakni Desa Talunblandong untuk meninjau rencana pembangunan kandang ternak ayam petelur dengan kapasitas 2.000 ekor.
Dari hasil kunjungan ini, Dandim 0815/Mojokerto berharap, melalui Program TNI Manunggal Desa Swasembada, berbagai aspek pembangunan desa dapat berjalan optimal guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendukung ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Mojokerto.
“Dengan adanya sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, diharapkan pembangunan infrastruktur, pemberdayaan ekonomi, serta peningkatan kualitas hidup masyarakat dapat terus ditingkatkan. Selain itu, program ini juga berperan penting dalam memperkuat ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Mojokerto, sehingga masyarakat semakin mandiri dan sejahtera”, tutup Dandim. (Jay)
