Batanghari, majalahglobal,com-Pembangunan turap sekolah SDN 188/1 kembang seri kecamatan Maro Sebo Ulu kabupaten Batanghari, yang diselenggarakan Dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Batanghari, yang bersumber dari Dana Alokasi khusus (DAK) tahun anggaran 2023. yang di kerjakan oleh CV. Fima pratama dengan nomor konrak 050/.096/SPK/PDK/PPD,2023 senilai Rp.198,872,568,00 mirisnya pembangunan turap yang baru selesai di bangun sudah ambruk berserakan, pada Senin (04/12/2023).
Menurut informasi yang di peroleh, pembangunan itu merupakan pembangunan ruang kelas baru dari Dana Alokasi khusus (DAk) melalui Dinas Pendidikan kabupaten Batanghari tahun 2023.
Saat ditemukan di bangunan tersebut tidak dipasang pelafon/dek, dan pemasangan lantai serasanya tidak menggunakan keramik hanya di cor semen dan pasir saja.Anggaran biayanya dialihkan ke pembangunan turap.
Kejadian runtuhnya pembangunan turap sekolah ini banyak mengundang perhatian dari banyak masyarakat karena baru dibangun namun sudah Ambruk.
Hal ini terungkap pada sa’at rakan- rekan media ini tengah menyambangi Sekolah tersebut, sa’at melakukan kontrol sosial.
Saat dikonfirmasi pihak sekolah yang tidak mau disebutkan namanya di berita ini mengatakan,”pembangunan ini dikerjakan oleh CV Fima pratama, bang. Bangunannya Ambruk dan berserakan akibat hujan tadi malam, kalau dilihat galian pondasinya itu, tiada dalam Bang,” katanya.
Lanjutnya, “Sangat disayangkan pembangunan turap ini,tidak sesuai dengan yang diharapkan dan kejadian tersebut menunjukkan kurangnya perencanaan. pembangunan turap tersebut tidak memakai sekor penyangga, hal ini sangat disayangkan sekali, pembangunan ini juga merupakan dialihkannya dari biaya pemasangan pelafon dan lantai keramik, makanya plafon dan lantai keramik tidak dipasang dikarenakan biayanya dialihkan ke pembangunan turap tersebut,” tutupnya.
Hingga berita ini diterbitkan pihak kontraktor/pihak CV Fima pratama belum bisa di hubungi.
(Darmawan)