Majalahglobal.com, Mojokerto – Bupati Mojokerto, dr. Hj. Ikfina Fahmawati, M.Si meninjau secara langsung Gebyar Vaksinasi Booster dan Pos Binaan Terpadu (POSBINDU) Serentak di Desa Punggul, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, Senin (15/8/2022).
Bupati Ikfina mengatakan, Gebyar Vaksinasi Booster dan Posbindu Serentak di 27 Puskesmas Kabupaten Mojokerto merupakan komitmen untuk dijadikan kegiatan rutin dalam menjaga kesehatan masyarakat.
“Vaksinasi Booster dan Gebyar Posbindu hari ini adalah dalam rangka bakti sosial memperingati Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-77. Perlu diketahui, kita bisa mengendalikan penularan covid-19 karena kita menjaga protokol kesehatan dan telah melakukan vaksin hingga vaksin booster. Jika kita sudah divaksin booster tentu jauh lebih bagus kekebalan kita. Virus Covid-19 terus bermutasi, makanya kita harus vaksin booster agar saat tertular kita tidak mengalami gejala,” harapnya.
Lebih lanjut dikatakannya, dengan adanya Posbindu masyarakat bisa mengetahui dan mencegah berbagai penyakit.
“Misal diabetes dan asam urat, maka kita bisa mengetahui apa saja larangannya. Jangan malas untuk memeriksakan kesehatan. Meskipun kita diberi sakit, kita harus berusaha untuk sehat,” pesannya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto, dr. Ulum Rokhmat Rokhmawan, M.H. menyampaikan bahwa target Vaksinasi Booster hari ini adalah 1000 peserta dan target Posbindu adalah 1500 peserta.
“Kegiatan ini dipusatkan di Desa Punggul dan diikuti oleh seluruh Puskesmas yang ada di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto. Untuk target di Desa Punggul, kami targetkan masing-masing 100 peserta Vaksinasi Booster dan Posbindu Semoga upaya kami bersama ini semakin meningkatkan derajat kesehatan warga Kabupaten Mojokerto. Menuju Indonesia Bangkit Lebih Kuat dan Pulih Lebih Cepat,” jelasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit serta Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto, dr. Agus Dwi Cahyono menjelaskan, Posbindu adalah kegiatan berbasis masyarakat untuk deteksi dini faktor resiko penyakit tidak menular seperti hipertensi, kanker dan penyakit tidak menular lainnya.
“Harapannya kegiatan Posbindu bisa dilaksanakan rutin di tingkat Dusun dan di tingkat Desa di seluruh Kabupaten Mojokerto. Jadinya masyarakat tidak sampai mengalami penyakit tidak menular. Dengan mencegah dan mengetahui lebih dini, masyarakat akan lebih sehat dan produktif. Terkait Vaksin booster, Vaksin booster cakupannya meningkat karena saat ini masyarakat Kabupaten Mojokerto masih 26% dengan gebyar ini diharapkan bisa mencapai 70%,” terangnya.
Disisi lain, Kepala Desa Punggul Roni Hidayat menyebutkan bahwasanya Punggul kedepan untuk Posbindu dari tahun 2009 sampai sekarang terjadi peningkatan peserta yang notabennya perilaku hidup sehat untuk kegiatan lansia sudah mulai muncul.
“Kegiatan lansia yang ada di Desa Punggul itu dipusatkan di Balai Desa Punggul. Untuk kegiatan Lansia dan Posbindu akan dirutinkan menjadi kegiatan agenda setiap Dusun untuk menjaring lansia supaya mengerti apa itu Posbindu. Kegiatan senam juga dilakukan secara rutin setiap sebulan sekali dan digilir per masing-masing Dusun. Alhamdulillah sampai jam 11 siang ini sudah ada 105 peserta Vaksinasi dan 135 peserta Posbindu di Desa Punggul, melebihi target dari Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto,” tuturnya. (Jay)
