Ini Pesan Kapolrestabes Surabaya Untuk Mempertahankan Ke-Bhinekaan Indonesia

SURABAYA – majalahglobal.com : Salah satu cara untuk jadi warga negara yang baik adalah berperang melawan HOAX, yang semakin lama semakin tak terkontrol dan banyak disalah gunakan oleh pihak yang tidaj bertanggung jawab. 
“Mari kita bertoleransi. Mari kita bergandengan tangan menjalin kekuatan,“ kata Iqbal. Iqbal meminta agar mahasiswa mempertahankan ke-Bhinekaan Indonesia. “Perangi hoax didalam era globalisasi digital ini, itu pesan saya,“ tandas Iqbal. Iqbal juga berpesan agar mahasiswa memerangi hoax. Jangan langsung percaya dengan sembarang berita, apalagi justru membuat hoax. Hendaklah setiap berita disaring terlebih dahulu. 
“Terapkan pada diri kita bahwa kita harus memberikan perubahan di lingkungan kampus dan sekitar. Jangan diam saja. Beraudiensilah dengan siapa saja, polisi, TNI, bu wali kota,“ ujar Kapolrestabes Surabaya Kombespol Mohammad Iqbal dalam Sarasehan dan Buka bersama BEM dan OKP se-Surabaya. Jumat (16/6/2017).
Beberapa faktor yang menimbulkan terjadinya HOAX, yaitu kurangnya pengetahuan dan informasi akurat mengenai berita atau hukum teknologi informasi dan pemanfaatan media informasi dengan teknologi informasi yang disalah gunakan sebagai sarana pelampiasan, mengenai kekecewaan terhadap beberapa pihak seperti kebijakan hukum yang kurang adil.
Hal yang memicu masyarakat kurang bijak dalam mengambil keputusan, yaitu kurangnya dibekali informasi yang cukup dan akurat, sehingga saat menerima suatu informasi antar sesama, langsung diterima dan disebarkan kepada publik tanpa mencari tahu dimedia informasi lain, seperti:media cetak (koran,majalah,tabloid) dan media elektronik (televisi,radio). (Oky)
Exit mobile version